Surat Cinta: Dear Kasih dengan Rinduku

Dari: Malik Fajar Abdillah

Dear Kasih dengan Rinduku

Hai kamu, aku benci mengatakan ini

Maafkan aku yang lancang ini mengirimkan surat tak penting kepadamu, semata hanya karena aku rindu yang tak tertahan hingga tangan ini menuliskan kata kata untuk kamu dengan penuh kerinduan. Apa kamu tahu, akalku seolah telah terisi akan bayangmu, namamu bahkan seperti telah menjadi sebuah ukiran indah yang terlanjur ada di hatiku. Sering sekali aku menyesali, bukan karena aku merindukanmu, namun karena aku belum bisa menjadi halal untukmu.

Ingat, di sini aku menantimu sayang, dalam rindu penantian ini akan aku hiasi dengan kesetiaan. Meski seringkali kau membuatku lemah, takut, dan apalah itu. Namun cinta ini membuat diriku ingin terus menunggu, menunggu, dan menunggu hadirmu kembali disisiku atau mungkin aku yang mendekatimu. Aku akan tetap setia menunggu kita halal suatu saat nanti pada saatnya.

Hanya surat cinta yang kutuliskan lewat hp kupersembahkan padamu bagaikan rangkaian bunga rinduku. Bukan, bukan kemewahan, keindahan, kekinian atau apalah. Hanya, aku ingin ungkapkan ketulusan yang aku semayamkan di hati sebagai wkil dari lidahku yang kadang tak bisa ku atur pergerakannya saat dekat denganmu. Lewat sini, aku katakan "aku sayang kamu" kalimat yang aku malu ungkapkan saat ada bersamamu.

Ingatlah kasih, tenanglah di sana, aku di sini setia dengan kata hatiku. Harapan agar kamu selalu dalam lindungan-Nya, dalam jalan yang benar dalam kehidupan keras yang kamu lalui. Doaku selalu ada untukmu, agar bahagia selalu. Ingat ada aku di sini yang selalu mengingat bahwa ada sesuatu yang harus diperjuangkan dengan penuh rindu dan cinta.

Aku rindu kamu sayangku,
Meski tak bisa kugambarkan sebesar apa rinduku ini
Namun, rindu ini cukup membuatku
Paham bahwa akan ada saatnya berjauhan ada saatnya bersama
I love you, kamu yang ada di sana
Sayang...